Selasa, 01 Maret 2011

LAILAHAILLALLOH


Alkisah, di malam kelahiran Rabi'ah, bapaknya yang fakir tidak punya minyak setetes pun. Istinya di perbaringan sedang menahan geliatnya si jabang bayi yg terasa makin sering. Bapaknya berusaha menghibur si istri, tapi karena kecapean akhirnya dia tertidur.

Dalam mimpi, dia merasa didatangi Rasulullah saw. Katanya: "Gubernur kota, tiap malam Jumat, biasanya shalat malam 400 raka'at. Tapi malam Jumat kemarin dia lupa. Maka, sampaikan salam dariku kepadanya, sambil mengingatkan dia untuk membayar fidiyah ketertinggalannya 400 raka'at shalat malam. Mintakan padanya 400 dinar..."

Dengan kaget dia terbangun dari mimpinya. Tapi, karena rasanya yakin bahwa mimpi ketemu Rasulullah saw itu benar, maka diberanikannya malam itu juga menghadap Gubernur Kota untuk menyampaikan mimpinya.

Singkat cerita, Gubernur Kota begitu mendengar penuturan mimpinya itu langsung menangis, lalu masuk ke kamarnya dan kembali dengan 2 buah pundi. Katanya, "Bapa, terima kasih bahwa Rasulullah saw masih mengingatku, dan terima kasih juga atas pesannya. Ini 2 pundi, yang masing2 berisi 400 dinar. Yang 1 sebagai fidiyahku, karena malam Jumat kemarin aku betul tertidur, hingga ketinggalan 400 raka'at shalat malam. Dan, yang 1 lagi, hadiah dariku untuk anakmu yang akan lahir. Sebab, malam Jumat kemarin itu aku mimpi melihat anakmu kelak akan menjadi wanita sufi gemilang yang ahli Pecinta ALLAH (Mahabbah)... Subhanallah...!"

Akhir cerita, bapaknya Rabi'ah kembali ke rumahnya dengan 2 buah pundi, sambil masih was2 keadaan istrinya, sedangkan di rumah tadi keadaannya gelap.

Tapi, begitu sampai, dia lihat dari jauh rumahnya ternyata terang-benderang. Sepertinya ada ribuan malaikat datang. Dan, sayup2, didengarnya suara tangisan bayi Rabi'ah menyambut tasbih semesta...ALAM


 

0 komentar:

Posting Komentar